Subscribe:

Ads 468x60px

"Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah."

Senin, 18 Januari 2010

Bina Iman Anak sebagai Dasar Perbaikan Bangsa

Usaha perbaikan keadaban publik menuntut pertobatan [ Metanoia ]. Pertobatan itu mencakup perubahan sikap dan tindakan yang merupakan gerakan pembaharuan menuju habitus baru bangsa.

Hal ini harus dimulai dari pembinaan anak. Anak sebagai pribadi yang berharga dan unik adalah fokus reksa pastoral Gereja Katolik Indonesia.

Pembinaan Iman Katolik anak Gereja Katolik Indonesia, semestinya berada dalam bingkai " Pemberdayaan komunitas basis gerejani dan penciptaan habitus baru ".



Usaha dan sumbangan gereja katolik dalam perbaikan bangsa senada dengan tujuan pemerintah dalam pembangunan di bidang agama, yaitu : mengusahakan terwujudnya masyarakat Indonesia yang taat beragama, maju, sejahtera, dan cerdas serta saling menghormati antar pemeluk agama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Maka dari itu ajaran Iman Katolik harus diwariskan kepada anak cucu kita, karena di sebagian daerah di Indonesia banyak anak-anak tidak mendapatkan ajaran Iman Katolik. Oleh sebab itu peran pembina iman anak untuk tugas pewarisan iman anak menjadi penting.

" Diambil dari berbagai sumber "

0 komentar:

Posting Komentar

Biasakan budaya memberikan komentar, saran, atau kritik demi kemajuan bersama.

Kontak dan kirim naskah : bia.arnoldus@gmail.com